Tuesday, June 5, 2012

Cerpen: Fikri, ya nama lelaki itu Fikri!




“ Terimakasih banyak, semoga barang ini bermanfaat dan berguna. Saya pergi dulu, mari..” Pamit seorang lelaki jangkung berpeci hitam, berwajah teduh, dengan mata sendu pergi meninggalkan Tifania sebelumnya berada tepat di hadapannya. Gadis remaja itu tersenyum senang. Ia memberinya sebuah sarung, yang baru kemarin di belinya. Hatinya menjadi berdetak tidak menentu saat lelaki itu pergi menjauh. Fikri namanya. Walau terlihat hanya baru beberapa langkah pergi, Tifania langsung rindu. Tubuhnya seakan ingin selalu berada di dekat lelaki tersebut, rasa nyaman memang selalu menyelubungi hatinya bila Fikri di sampingnya. Benar saja! Tanpa sadar kakinya mengikuti arah Fikri jalan.